Day 56 : Review: Mulan "Dimana kedudukan seorang wanita?"

            

Sumber foto: google.com


          Hai gengs ... Kali ini saya akan mencoba me-review sebuah film yang diadaptasi dari film disney "Mulan". Dulu, saya tidak terlalu memperhatikan "Mulan" versi karakter animasi dan sangat penasaran dengan "Mulan" versi karakter manusia. 

Details
Movie: Matchless Mulan
Native Title: 无双花木兰
Also Known As: Unparalleled Mulan
Genres: Action, Military, Historical, Drama
Release Date: May 7, 2020
Duration: 1 hr. 31 min.
Country: China

Cast
Yifei Liu - Mulan
Donnie Yen - Commander Tung
Li Gong - Xianniang
Jet Li - Emperor
Jason Scott Lee - Böri Khan
Yoson An - Honghui

            Mungkin teman-teman sudah pernah menonton versi animasinya, nah yang akan saya review kali ini adalah versi karakter manusia. Sedikit akan saya ceritakan kisah dalam film ini. Kisah Mulan ini berawal dari penyerangan Bangsa Rouran yang mengakibatkan seluruh anak lelaki yang ada di Kerajaan Tiongkok harus meninggalkan keluarga untuk mengabdi pada Kaisar Tiongkok menjadi prajurit membela dan melindungi Kerajaan Tiongkok terhadap pemberontak.

            Pada saat itu setiap anak laki-laki berangkat untuk mewakili keluarganya, namun keluarga Hua yang tidak memiliki anak laki-laki dengan terpaksa mengirim kepala keluarga yang sudah renta untuk bertarung. Hua Mulan adalah anak gadis tertua keluarga Hua, namun ia yang sejak kecil berbeda dari kebanyakan anak perempuan lainnya bertekad untuk menggantikan ayahnya bertarung.

            Pada suatu malam ia mencuri baju zirah, pedang dan kuda ayahnya, lalu menyamar menjadi seorang anak laki-laki yaitu Hua Jun. Ia mengalami kesulitan selama masa pelatihan karena harus menyembunyikan identitasnya. Akhirnya pada sebuah kesempatan ia menunjukkan kemampuan yang membuat seluruh peserta pelatihan juga komandan Tung terkagum-kagum.

        Pemberontakan oleh Bangsa Rouran semakin menjadi-jadi sehingga membuat Komandan Tung menghentikan pelatihan dan memutuskan untuk berperang dengan Bangsa Rouran. Hua Mulan berhasil mengalahkan Bangsa Rouran namun penyerbuan yang dilakukan pemberontak itu hanyalah pengalihan agar Bangsa Rouran bisa menyelinap ke dalam Kerajaan dan Membunuh Kaisar Tiongkok. Seperti yang kita duga Mulan berhasil menyelamatkan Kaisar dan Kerajaan Tiongkok. 

Ada beberapa hal yang menarik perhatian saya dalam film ini, beberapa di antaranya adalah:

  • Hal yang paling saya suka dari film ini adalah pemeran utama Mulan, ia memiliki kecantikan wanita Asia alami, tanpa perlu hiasan yang tebal ia berhasil mencuri perhatian saya. 
  • Mulan digambarkan sebagai wanita yang sangat lugu dan polos oleh narasi ayahnya. Hal itu tampak saat Honghui yang sudah mengetahui identitas Mulan meminta berjabat tangan dan Mulan menerima jabatan tangan itu dengan tersipu malu. Aktingnya sungguh natural. 
  • Wanita dianggap penyihir jika memiliki chi yang biasa dimiliki laki-laki, namun Kaisar tidak memanggilnya penyihir namun pejuang dan sangat percaya dengan kemampuan Mulan untuk mengalahkan Pemimpin Pemberontak. 
  • Ada isu kesetaraan dalam film ini, bahwa wanita sama berkualitasnya dengan laki-laki. Namun sampai akhir cerita Mulan terus menyebutkan ia mencari kedudukannya. Setelah berhasil menyelamatkan Kaisar ia diberikan kedudukan untuk menjadi pengawal kerajaan, apakah Mulan menerima? Ternyata tidak, ia ingin kembali ke keluarganya karena sudah tugasnya untuk mengangkat nama baik keluarganya melalui pengabdian terhadap keluarga. 
  • Pada masa itu menikah dan berkeluarga adalah hal yang dianggap dapat menjaga nama baik keluarga, seolah-olah berkarir dan bekerja diluar hal yang sangat tidak terpuji.
  • Film ini menggunakan bahasa inggris untuk semua dialog dan saya merasa seperti menonton film barat, jika bisa menggunakan bahasa aslinya mungkin rasanya akan lebih kena lagi. 

          Menurut saya, berdasarkan film Mulan saya bisa memaklumi bahwa pada zaman dulu wanita dan pria sangat berbeda. Pria dianggap lebih berkualitas sedangkan wanita tidak. Pria mengurusi hal-hal di luar rumah sedangkan wanita cukup mengerjakan pekerjaan rumah. 

          Hal ini berbeda jika kila lihat pada zaman sekarang, pria dan wanita bisa dengan bebas memilih apa yang ingin dipelajari dan dikerjakan di masa yang akan datang. Kualitas seseorang tidak dilihat dari gendernya namun dari kemampuannya bertahan terhadap kemajuan dan teknologi. 

          Secara keseluruhan flm ini cukup menghibur dan cukup memberikan motivasi, saya akan memberi nilai 8 dari 10 dan film ini sangat direkomendasikan untuk keluarga dan anak remaja. 


Comments

  1. Saya sudah nonton tapi malah belum nulis reviewnya. Pemalas sangat ya, saya ini.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular Posts